Rabu, 05 Agustus 2015

SETAPAK BERLIAN

SETAPAK BERLIAN
 

Kau kilaukan jalan setapak indahku
Kau bui lara yang perih menyengat
Jari tegapmu menyumbang harapan manis
Manis bak kurma saudi coklat kehitaman
 
Tak tahukah kau betapa riang hati?
Sentuhan semurni air itu
Bumbu kasih tulus yang terlontar itu
Memaksa hakikat berdiri kuat
Kau buat tanjakan itu kian menjadi berlian 
Berlian tajam yang tertata indahnya

Tajamnya setapak yang egois
Egois demi hakikat seorang wanita
Itulah yang daku citakan
Perlindungan yang mengurung kuat
Membatasi fantasi batin yang berbau dosa

 

Berkilaunya setapak yang elok
Memberi sentuhan bak bidadari langit suci
Cerca kian melebur tertutup santun
Terimakasih atas tanjakan yang berkilau itu




Bagikan

Jangan lewatkan

SETAPAK BERLIAN
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.

2 komentar

Tulis komentar
avatar
5 Agustus 2015 pukul 18.51

ehm, ehm.. CRN mesti ni. Hahahaha.. kata katamu bagus tan, sayangnya otakku agak lemot kalo bahasa puitis ginian 😂

Reply
avatar
6 Agustus 2015 pukul 14.29

haha ini buat kado ultah dia sher... niru kamu sih sebenernya haha

Reply